Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2009

Tinjauan Konflik Serbia-Kosovo

1. Pendahuluan Kawasan Balkan baik secara geopolitik dan geostrategis memiliki posisi penting di Eropa dan dunia internasional. Secara umum kawasan Balkan dan secara khusus negara eks Yugoslavia saat ini menjadi pusat perhatian dunia internasional menyusul dengan apa yang kita kenal BALKANISASI. BALKANISASI adalah perpecahan negara eks Yugoslavia ( Republik Federal Sosialis Yugoslavia yang terdiri dari Republik-Republik Bagian Serbia, Kroasia, Slovenia, Bosnia Herzegovina , Makedonia dan Montenegro) menjadi negara-negara kecil baru yaitu Republik Federal Yugoslavia terdiri dari Rep.Serbia dan Rep.Montenegro (RFY), Republik Kroasia, Republik Slovenia, Republik Makedonia dan Konfederasi Bosnia Herzegovina. Selanjutnya Republik Federal Yugoslavia berubah menjadi Uni Serbia dan Montenegro. Pembentukan negara-negara baru tersebut bukan melalui suatu proses alamiah dan berlangsung secara damai, akan tetapi melalui pertikaian akibat lunturnya nasionalisme dan wawasan kebangsaan rakyat y...

Proliferation Security Initiative

1. Definisi Proliferation Security Initiative merupakan upaya secara global untuk menghentikan penyelundupan senjata pemusnah masal atau weapon of mass destruction(WMD), system pengirimannya dan material-material yang berhubungan dengan senjata pemusnah masal ke dan dari pelaku negara dan non-negara di seluruh dunia. Senjata pemusnah masal yang dimaksud antara lain meliputi senjata kimia, biologi, nuklir dan lain lain yang dapat menyebabkan kehancuran secara luas. 2. Latar Belakang Inisiatif ini digagas oleh Presiden George W. Bush pada tanggal 31 Mei 2003 di Cracow polandia dan diikuti oleh 11 negara pada awal terbentuknya. Adapun yang melatar belakangi terbentuknya PSI ini adalah mencuatnya isu mengenai terorisme yang diawali dengan kejadian 11 september (black September) yang kemudian memberikan arah baru kebijakan amerika yaitu Global War On Terror (GWOT). Perkembangan dari GWOT ini semakin intensif dengan munculnya berbagai kejadian peyelundupan yang digagalkan. Salah satunya ad...

Tinjauan Serangan Pearl Harbour

1. Latar Belakang Pada awal abad ke 20, Jepang muncul sebagai pemimpin kekuatan di asia barat yang secara alami akan menjadi pesaing amerika serikat dalam bidang politik maupun ekonomi. Rivalitas antara kedua Negara dalam bidang kepentingan komersial dan territorial pada wilayah ini meningkat pada saat itu. Awal tahun 1907, kedua Negara memiliki kemungkinan untuk berperang. Perang yang pertama kali diprediksi adalah perang laut. Jepang menyadari bahwa angkatan laut mereka tidak akan pernah memiliki kekuatan seperti yang dimiliki Amerika Serikat. Jepang mengharapkan armada Amerika Serikat bergerak ke barat dan menyerang. Untuk melawan pergerakan ini, pada tahun 1920 sampai dengan 1930an, Jepang merencanakan strategi pertahanan pengurasan. Dimulai dari bagian barat Hawai, kekuatan angkatan laut jepang yang terdiri dari kapal selam, kapal induk pembawa pesawat terbang tempur dan kekuatan kapal kapal patrol berusaha sebanyak mungkin untuk menghancurkan kekuatan angkatan la...

Aplikasi BCR Dalam Pemilihan Alternatif Strategi

Pemilihan alternative dalam kaitan dengan strategi dapat menggunakan analisis BCR (Benefit Cost Ratio). Perubahan distribusi anggaran ternyata dapat memberikan pengaruh cukup signifikan terhadap nilai ratio yang dihasilkan. Sebagai gambaran adalah contoh data ilustrasi anggaran alokasi anggaran pertahanan untuk TNI AL saja untuk tahun anggaran 2005 sebesar Rp.4.961.284.860.000,- yang distribusinya selain belanja pegawai adalah sebesar Rp.315.315.086.000,- untuk pengadaan alut dan suku cadang, Rp.116.293.253.000,- untuk biaya pemeliharaan dan biaya penelitian dan pengembangan sebesar Rp.2.500.000.000,-. Dari uraian data di atas dapat dilihat bahwa fokus alokasi anggaran ada pada pengadaan dengan biaya penelitian pengembangan yang sangat minim dengan rasio 126,126%, suatu nilai rasio yang sangat tinggi. Dengan anggaran tersebut dituntut untuk menghasilkan kesiapan alutsista dan operasional memberikan kontribusi terhadap penyelamatan kerugian negara dari transnational crime yang secara a...